LAGA hidup mati yang dijalani oleh Semen Padang, PSS Sleman dan Barito Putera di kandang lawan, sama sama dilewati dengan mulus oleh ketiganya.
Jika Semen Padang berhasil melumpuhkan taring Arema Malang di Kanjuruhan dengan skor 2-0, di Stadion Gelora Bangkalan, Madura United tersungkur dengan skor telak 3-0.
Seturut dengan itu. Barito Putera juga sukses membungkam PSIS Semarang yang sebelum laga dimulai telah memastikan satu tempat di Liga 2. Tim Banjarmasin tersebut menang dengan skor 2-1.
Semen Padang sukses mengamankan posisi di Liga 1 musim depan usai menang meyakinkan 2-0 atas Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (24/5/2025).
Kemenangan ini menjadi penentu nasib mereka, sekaligus menggagalkan harapan PSS Sleman dan Barito Putera untuk lolos dari zona degradasi.
Tambahan tiga poin membawa Semen Padang naik ke posisi 13 klasemen akhir Liga 1 2024/2025 dengan 36 poin dari 34 pertandingan.
Sementara itu, PSS Sleman dan Barito Putera, yang sama-sama meraih 34 poin, harus puas finis di zona merah, bersama PSIS Semarang yang terpuruk di dasar klasemen dengan 25 poin.
Ironisnya, baik PSS Sleman maupun Barito Putera juga meraih kemenangan di laga pamungkas.
PSS tampil dominan dan menghajar Madura United 3-0 di Stadion Gelora Bangkalan. Gol dicetak oleh Betinho (34’), Gustavo Tocantins (41’), dan Marcelo Cirino (80’).
Di sisi lain, Barito Putera sukses membalikkan keadaan usai tertinggal dari PSIS Semarang. Setelah kebobolan lewat gol Lucas Barreto (40’), Barito bangkit lewat gol Murilo (45+3’) dan Lucas Morelatto (47’) untuk mengamankan kemenangan 2-1 di Stadion Jatidiri.
Namun semua perjuangan mereka menjadi sia-sia karena Semen Padang tampil gemilang di Malang. Filipe Chaby membuka keunggulan di menit ke-72, disusul gol M. Ridwan di masa injury time (90+4’), memastikan tiga poin krusial yang menyelamatkan mereka dari jeratan degradasi.
Dengan hasil ini, tiga tim yang resmi terdegradasi ke Liga 2 musim depan adalah PSS Sleman, Barito Putera, dan PSIS Semarang. (ted)