WORLD Economic Forum (WEF) menerbitkan laporan tren tentang pekerjaan masa depan secara berkala, bertajuk The Future of Jobs.
Pada laporan tersebut, ada 10 keahlian teratas yang dibutuhkan sebagai antisipasi dunia kerja yang mengalami perubahan signifikan setiap tahunnya.
Di masa depan, pasar tenaga kerja global akan mengalami perubahan yang akan menuntut kita untuk memiliki keahlian baru yang mungkin akan berbeda dari yang sudah dimiliki saat ini.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus melakukan upgrade skill sehingga bisa mempersiapkan diri menghadapi perubahan yang akan terjadi di masa depan.
WEF mempresentasikan rencana untuk memberikan satu miliar orang pendidikan, keterampilan, dan pekerjaan yang lebih baik pada tahun 2030.
Mereka meluncurkan program yang disebut Revolusi Reskilling, membantu pemerintah, sektor publik, dan bisnis untuk mencapai tujuan ambisius tersebut.
WEF membuat klaim bahwa pada tahun 2025 nanti, setengah dari semua karyawan secara global perlu mempelajari keahlian baru untuk mempersiapkan masa depan karena adanya 4 (empat) faktor pendorong berikut ini.
- Adanya transformasi digital dan teknologi
- Munculnya model bisnis baru dan transformasi tempat kerja.
- Pentingnya menjembatani kesenjangan keahlian
- Kebutuhan akan aktualisasi diri dan beradaptasi dengan dunia yang terus berubah
Top 10 skills yang dibutuhkan di tahun 2025 :
Untuk mengantisipasi tantangan dan peluang yang akan dihadapi perusahaan dan karyawan dalam waktu dekat, WEF membuat daftar 10 contoh keahlian ruang kerja masa depan yang akan sangat dibutuhkan pada saat memasuki tahun 2025.
- Pemikiran analitis dan inovasi
- Pembelajaran aktif dan strategi pembelajaran
- Pemecahan masalah yang kompleks
- Berpikir kritis dan analisis
- Kreativitas, orisinalitas, dan inisiatif
- Kepemimpinan dan pengaruh sosial
- Penggunaan teknologi, pemantauan, dan kontrol
- Desain teknologi dan pemrograman
- Ketahanan, toleransi stres dan fleksibilitas
- Penalaran, pemecahan masalah, dan ide.
***
