PERUBAHAN zaman yang sangat luar biasa, dari konvensional ke modern. Harus bisa disikapi dengan bijak oleh semua pihak, terutama generasi muda.
Sebab, kemajuan teknologi juga memberikan ruang bagi pelaku kejahatan untuk merubah pola kerja mereka sesuai dengan tuntutan zaman itu sendiri.
”Di hari Bhayangkara yang ke-79 ini, saya mengimbau sekaligus mengingatkan, dimana dengan tantangan yang sangat luar biasa di era digital ini, kejahatan pun sudah beralih dari konvensional ke pola modern,” kata kepala BNNP Sumatera Barat, Brigjen Pol DR Ricky Yanuarfi SH MSi.
Perubahan pola dan sistem kejahatan yang dilakukan para mafia kejahatan terutama mafia narkotika, tentunya juga berubah secara signifikan.
”Karenanya, selaku kepala BNNP Sumatera Barat saya ingatkan agar masyarakat Sumatera Barat terutama generasi muda untuk dapat menyikapi hal tersebut secara bijak. Agar tidak terperangkap di ruang kejahatan siber, baik kejahatan narkoba dan pelanggaran UU ITE,” jelasnya merinci.
Generasi muda kata dia, sangat rentan akan “serangan” kejahatan di dunia siber tersebut.
Sebab, sikap keingintahuan mereka akan sesuatu yang baru, menjadi peluang bagi pelaku kejahatan untuk memasukkan doktrin tentang hal – hal yang pada intinya “memasarkan” produk kejahatan mereka.
”Untuk itu, sekali lagi saya ingatkan agar lebih hati-hati dan waspada. Jangan mudah terprovokasi oleh sesuatu hal yang tidak jelas atau tidak diketahui sama sekali,” ucap Jenderal Bintang Satu ini mengakhiri. (ted)