Pembukaan ajang festival lampu colok warisan budaya tak benda tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Bengkalis perwakilan Wakil Bupati Bengkalis Dr.H.Bagus Santoso, didampingi Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, SH, SIK , Dandim 0303/Bengkalis Letkol Arh Irvan Nurdin, Anggota DPRD Provinsi Riau terpilih Sofyan, Kadisparbudpora Kabupaten Bengkalis Edi Sakura, Camat Bengkalis Taufik Hidayat, ditandai dengan penyulutan api perdana lampu colok yang kira-kira di Jl.M Toha Umar Bin Khatab Desa Pangkalan Batang Barat Kecamatan Bengkalis, Sabtu (06/4/2024) .

Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso dalam kesempatan tersebut mengucapkan” atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, menyambut baik sekaligus memberikan penghargaan kepada semua pihak yang selalu berkomitmen tinggi untuk terus melestarikan kearifan lokal lampu colok yang kita laksanakan setiap tahunnya ini dalam menyambut datangnya Idul Fitri.
Menurut Wabup, festival budaya lampu colok yang diselenggarakan mulai malam ke-27 Ramadhan, atau yang biasa kita sebut dengan malam tujuh likur ini, keberadaannya memang harus terus kita lestarikan, karena lampu colok ini sudah mendapat pengakuan dari kementerian pendidikan dan kebudayaan republik indonesia sebagai warisan budaya tak benda.

“Sebagai warisan budaya tak benda, festival lampu colok yang kita selenggarakan ini juga dapat kita jadikan sebagai salah satu bentuk syiar. Karena ada banyak hikmah maupun tunjuk ajar kehidupan yang dapat kita petik dari penyelenggaraan festival budaya ini,” Ucap Bagus Santoso.
Untuk itu, kami membutuhkan dukungan dari semua pihak, agar kearifan lokal yang memiliki keunikan dan keunikan ini, dapat membuat warga Kabupaten Bengkalis yang saat ini berada di perantauan, rindu untuk pulang berhari raya di kampung halamannya, serta dapat menarik kunjungan wisatawan, ujar Bagus.
.jpeg)
Dibukanya Festival lampu colok, diikuti sebanyak 25 peserta se-Kabupaten Bengkalis ini, mari kita do’akan, dan kita gaungkan serta kita cobakan, semoga festival lampu colok di Negeri Junjungan ini, akan menjadi kalender wisata religi baru, di tingkat Provinsi Riau bahkan ditingkat nasional.
Gerakkan jari-jari kreatifitas anda semua melalui handphone maupun gadget yang ada di tangan anda, agar setiap miniatur dan keindahan festival lampu colok ini, untuk postingkan di setiap media sosial yang anda miliki, sehingga dapat melihat festival lampu colok kita ini bisa bertebaran didunia maya dan terinformasikan ke seluruh belahan dunia, Tutupnya.

Hadir pada acara tersebut, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Bengkalis Johansyah Syafri, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Effendi, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bengkalis Siti Aisyah, Ketua DWP Kabupaten Bengkalis Ira Vandriyani Ersan, Pejabat Pengawas, Fungsional, Administrator dan ribuan masyarakat yang hadir pada saat itu. ((Prokopim Kabupaten Bengkalis)








