KALIAN harus ingat, stroke seringkali menyerang secara tiba-tiba, dan pagi hari menjadi salah satu waktu paling rentan.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), stroke merupakan penyebab kematian kedua terbanyak di dunia, setelah penyakit jantung.
Oleh sebab itu, penyakit ini layak untuk diwaspadai.
Stroke adalah kondisi darurat medis yang bisa terjadi kapan saja, termasuk saat pagi hari.
Gejala klasik stroke biasanya meliputi wajah yang tiba-tiba terkulai, bicara yang menjadi pelo, serta kelemahan pada lengan.
Namun, selain ketiga tanda tersebut, ada beberapa kondisi lain yang juga bisa menjadi petunjuk awal stroke dan perlu dikenali, terutama saat bangun tidur.
Berikut ini beberapa tanda stroke yang bisa muncul di pagi hari:
1. Kelemahan tiba-tiba tanpa sebab di tangan atau kaki
Jika Anda bangun tidur dan merasakan kelemahan mendadak di satu tangan atau kaki tanpa alasan jelas, ini bisa menjadi tanda awal stroke.
Sebagaimana dilansir The Health Site, hal itu bisa terjadi karena disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otot.
2. Mati rasa atau kesemutan
Rasa mati rasa atau kesemutan di satu sisi tubuh, terutama di tangan atau kaki, patut diwaspadai.
Sensasi itu bisa terasa seperti ditusuk-tusuk jarum.
3. Kehilangan koordinasi
Stroke yang akan terjadi dapat mengganggu koordinasi gerakan tangan dan kaki.
Ini bisa tampak dari kesulitan menggunakan alat makan, menulis, atau berjalan dengan langkah yang tidak seimbang.
4. Hemineglect
Hemineglect adalah kondisi neurologis yang menyebabkan berkurangnya kesadaran terhadap rangsangan di satu sisi ruang atau tubuh, meskipun tidak ada kehilangan sensorik.
Dalam konteks tangan dan kaki, penderita mungkin tidak menyadari sisi tubuh tertentu, seperti lupa membersihkan atau berpakaian di sisi tersebut.
5. Pembengkakan pada tangan dan kaki
Kurangnya aliran darah juga bisa menyebabkan pembengkakan pada tangan dan kaki, yang biasanya disertai rasa nyeri yang hebat.
6. Perubahan warna kulit
Gangguan aliran darah akibat stroke bisa menyebabkan perubahan warna pada kulit tangan dan kaki.
Perubahan ini harus diwaspadai sebagai tanda bahaya.
7. Kesulitan bangun tidur
Stroke dapat memengaruhi tingkat kesadaran.
Jika Anda merasa sangat sulit bangun di pagi hari, disertai rasa lemas atau linglung, dan diikuti gejala lain, jangan ragu untuk segera cari pertolongan medis.
8. Kesulitan berbicara dan memahami pembicaraan
Dikutip dari Mayo Clinic, seseorang yang terkena stroke bisa jadi mengalami kebingungan, sulit mengucapkan kata-kata dengan jelas (pelo), atau tidak mampu memahami apa yang dikatakan orang lain, termasuk pada pagi hari.
9. Mati rasa, kelemahan, atau kelumpuhan pada wajah, lengan, atau kaki
Kondisi ini biasanya hanya terjadi pada satu sisi tubuh.
Cara mudah mengenalinya adalah dengan meminta orang tersebut mengangkat kedua lengan ke atas.
Jika salah satu lengan mulai jatuh, itu bisa menjadi tanda stroke.
Selain itu, saat tersenyum, satu sisi mulut bisa tampak turun.
10. Gangguan penglihatan pada satu atau kedua mata
Tiba-tiba mengalami pandangan kabur, gelap, atau bahkan melihat obyek dobel bisa menjadi tanda stroke.
11. Sakit kepala hebat
Stroke juga dapat ditandai dengan sakit kepala yang datang mendadak dan sangat parah, sering disertai mual, pusing, bahkan perubahan kesadaran.
Mengenali tanda-tanda stroke sejak dini sangat penting dilakukan, Jika Anda atau orang di sekitar Anda menunjukkan tanda-tanda ini, segera cari bantuan medis.
Penanganan cepat dapat menyelamatkan nyawa dan mengurangi risiko kerusakan otak permanen.
Untuk diperhatikan, siapa saja kiranya penting untuk tidak mengabaikan tanda-tanda stroke, sekecil apa pun.
Jika mengalami kondisi yang dicurigai sebagai gejala stroke, jangan ragu pergi ke dokter.
Tindakan medis yang cepat dapat menyelamatkan nyawa dan mengurangi risiko komplikasi jangka panjang.(*/kom)
