Kue bangket sagu merupakan kue khas dari Kepulauan Talaud.
Masyarakat di kepulauan yang terkenal dengan keindahan alamnya ini menjadikan sagu sebagai makanan utamanya.
Tidak mengherankan, kue khas masyarakat di sini juga banyak yang terbuat dari bahan sagu seperti kue bangket sagu ini.
Kue bangket sagu banyak ditemui di Desa Rainis, Kecamatan Rainis, Kabupaten Kepulauan Talaud.
Di sini kita bisa melihat kue-kue ini sudah dikemas cantik dan sudah siap dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini.
Kue bangket sagu sering dijadikan buah tangan bagi wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Talaud.
Harga kue ini juga cukup terjangkau yakni dijual di kisaran harga Rp15.000 – Rp25.000. Kue ini sangat pas disajikan saat santai bersama keluarga ditemani secangkir teh hangat.
Resep kue bangket sagu
Bahan:
280 gram tepung sagu, disangrai 10 menit di api kecil, diangkat, dinginkan (timbang 240 gram)
150 ml santan dari setengah butir kelapa 2 lembar daun pandan
Seperempat sendok teh garam
Setengah sendok teh pasta vanila
1 butir telur
100 gram gula pasir halus
1 sendok teh baking powder
1 sendok makan wijen untuk taburan
Cara membuat kue Bangket Sagu
1. Rebus santan, daun pandan, garam, dan pasta vanila sambil diaduk sampai mendidih.
2. Saring rebusan santan dan dinginkan (ukur 100 ml).
3. Kocok telur dan gula pasir halus sampai kental. Tambahkan tepung sagu dan baking powder sambil diayak dan diaduk rata bergantian dengan santan. Diamkan 10 menit.
4. Giling adonan. Cetak ring bentuk kembang diameter 3 cm. Letakkan di loyang yang dioles tipis margarin.
5. Tabur wijen. Panggang 20 menit dengan api bawah suhu 150 derajat celsius.
***