“Tiga tim yakni PSIS Semarang, Barito Putera, dan PSS Sleman dipastikan turun kasta. Posisi mereka akan digantikan oleh PSIM Yogyakarta, Bhayangkara FC, dan Persijap Jepara.”
USAI sudah pagelaran Liga 1 musim kompetisi 2024-2025.
Hasilnya, Persib Bandung menyegell posisi teratas disusul Dewa United, Maluku United dan Persebaya Surabaya.
Dengan hasil itu, Persib Bandung dan Dewa United akan tampil di kompetisi Asia.
Sementara Maluku United dan Persebaya Surabaya menjadi wakil Indonesia di kompetisi Asia Tenggara.
Kompetisi musim ini berlangsung ketat, tak hanya di papan atas, di papan panas pun panas dingin menghampiri tim tim yang tak ingin tergelincir ke liga 2.
Di papan atas, Persib harus berjuang di tengah badai cedera untuk menghadapi laga-laga krusial.
Gelar juara mereka pastikan setelah Persebaya Surabaya bermain imbang melawan Persik Kediri.
Kondisi tersebut membuat jarak poin Persebaya tidak bisa mengejar Maung Bandung.
Menariknya, musim depan akan lebih berat bagi pelatih Bojan Hodak karena beberapa pemain asing dikabarkan akan pergi.
Dengan modal back to back juara, Bojan dalam tantangan baru untuk mempertahankan prestasi dan bersaing di kancah Asia.
Sementara itu, tiga tim yakni PSIS Semarang, Barito Putera, dan PSS Sleman dipastikan turun kasta.
Barito Putera dan PSS berjuang keras hingga pekan ke-34 demi menyelamatkan diri bertahan di kasta tertinggi.
Namun, tren minor yang membuat mereka telat untuk bangkit tidak bisa merubah kondisi.
Kemenangan di pekan ke-34 tidak ada artinya karena Semen Padang sudah lebih dulu memastikan diri setelah menggasak tuan rumah Arema Malang.
Posisi mereka akan digantikan oleh PSIM Yogyakarta, Bhayangkara FC, dan Persijap Jepara.
Bhayangkara jadi tim yang hanya butuh satu musim untuk kembali ke kasta tertinggi.
PSIM bahkan butuh 18 tahun untuk kembali ke Liga 1 dan butuh perjuangan berat selama bertarung di Liga 2 musim ini.
Persijap juga butuh waktu panjang untuk bisa bermain di Liga 1.
Mereka terakhir mencicipi kasta tertinggi adalah pada tahun 2014 lalu.
Khusus bagi Maluku United, PSBS Biak dan Semen Padang, musim ini begitu menarik untuk mereka lakoni, karena ketiganya adalah tim promosi dari Liga 2 musim kompetisi 2023-2024.
Maluku United selaku peringkat ketiga kala itu, di kompetisi pertama mereka di Liga 1 langsung moncer dengan berada di peringkat ketiga.
Akan halnya PSBS Biak selaku jawara Liga 2 hanya bisa bergabung di papan tengah, tepatnya di peringkat kesembilan.
Justru nasib Semen Padang yang menjadi runner up lebih miris karena harus menunggu pekan terakhir untuk memastikan diri bertahan di Liga 1 musim ini.
Tim dengan sejarah panjang yang memayungi sebagai satu satunya tim jebolan Galatama yang masih bertahan, memastikan diri selamat dari pacuan di zona merah setelah mempecundangi tuan rumah Arema Malang dengan skor 0-2.
Menarik buat disimak, apakah tiga tim promosi dari Liga 2 musim kompetisi 2024-2025 yaitunya PSIM Yogyakarta, Bhayangkara FC dan Persijap Jepara bisa berbuat serupa.
Sebab, sejak kompetisi diputar di Indonesia, baru di musim kompetisi ini, klub promosi semuanya bisa bertahan.
Bahkan Maluku United mampu tampil sensasional dengan meruntuhkan kemapanan sejumlah tim besar di Indonesia seperti Persebaya, Borneo, PSM, Persija, Bali United dan juga Arema Malang.
Sebelum Liga 1 dimulai, Piala Presiden 2025 akan digelar untuk ajang pramusim.
Menariknya, PT LIB dikabarkan akan mengundang beberapa tim luar negeri untuk bergabung ke ajang ini.
Rumor yang beredar adalah klub yang diundang adalah klub yang diisi pemain timnas Indonesia.
Ini akan menjadi ajang untuk memperkenalkan klub-klub tersebut kepada masyarakat Indonesia.
Berikut 18 tim peserta Liga 1 2025/2026:
Persib Bandung
Dewa United
Malut United
Persebaya
Borneo FC
PSM Makassar
Persija Jakarta
Bali United
PSBS Biak
Arema FC
Persita
Persik
Semen Padang
Persis
Madura United
PSIM Yogyakarta (promosi)
Bhayangkara FC (promosi)
Persijap Jepara (promosi)
(***)